INDAHNYA
MENGABDI MAHASISWA CCRC FARMASI UGM MELALUI KKN PPM DAN PKPA UGM
Program pengabdian masyarakat bagi mahasiswa
Universitas Gajah Mada (UGM) selalu dilaksanakan setiap semester genap. Hal ini
terdapat dalam salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada
masyarakat. Kegiatan ini untuk memanfaatkan IPTEK dan memberikan sumbangan baik
fisik maupun non fisik bagi masyarakat secara langsung. Mahasiswa terjun secara
langsung di masyarakat dengan berbagai program kerja yang telah direncanakan
secara berkelompok maupun individu.
Pada
tahun ini, pelaksanaan pengabdian masyarakat berlangsung selama 2 bulan dari
bulan April-Mei 2016. Pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa CCRC
Farmasi UGM ini biasa disebut dengan KKN PPM dan PKPA UGM. Selama 2 bulan
tersebut mahasiswa merancang berbagi program yang dapat diterapkan di tempat
KKN PPM dan PKPA. Adapun daerah yang dijadikan pengabdian masyarakat mahasiswa
CCRC Farmasi UGM bagi KKN PPM di Tempel dan Banyuraden, sedangkan PKPA di
Bambanglipuro dan Srandakan.
KKN PPM UGM yang bertempat di Tempel dan Banyuraden
yang terdiri dari Rahmawaty Rachmady, Bani Adlina Shabrina, Beni Lestari, dan
Meirizky Zulharini mengaku sangat senang mengikuti dengan program tersebut. “Kami merasa senang dan bisa membantu
masyarakat di Tempel dan Banyuraden dengan program kerja kami”, ujar Rahma
salah satu peserta KKN PPM UGM. Berbagai program kerja yang dilaksanakan,
namum ada salah satu program unggulan yaitu Secangisasi masyarakat Indonesia. Program
ini merupakan program yang sangat membantu masyarakat dalam hal pembudidayaan
secang. Secang memiliki banyak khasiat dalam pengobatan herbal, sehingga dengan
adanya program secangisasi ini masyarakat daerah Tempel dan Banyuraden dapat
membudidayakannya sebagai salah satu usaha bersama.
Disamping
itu, tak kalah menarik dengan KKN PPM yang ada di Tempel dan Banyuraden,
mahasiswa PKPA UGM juga melaksanakan program pengabdian masyarakat. Peserta PKPA
UGM yang terdiri dari Raisatun Nisa Sugiyanto dan Rohmad Yudi Utomo mengaku
program pengabdian masyarakat ini sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya
di daerah Bambanglipuro dan Srandakan. Progam kerja unggulan dari PKPA UGM ini
adalah pelayanan kesehatan masyarakat. Adapaun bentuk pelayanan kesehatan
masyarakat ini berupa pengobatan secara gratis bagi anak-anak sampai lansia. Pelayanan
kesehatan masyarakat banyak dibutuhkan masyarakat khususnya pada daerah yang
pelosok, yang jauh dari jangkauan pusat kesehatan seperti puskesmas maupun
rumah sakit. “Masyarakat semuanya pada
antusias mengikuti pelayanan kesehatan masyarakat, karena pelayanan yang gratis
dan setiap warga juga mendapatkan bingikisan dari kami”, ujar Raisa selaku ketua PKPA UGM tersebut.
Berbagai program yang dilakasanakan para mahasiswa
CCRC Farmasi UGM tersebut dapat dijadikan pengalaman bahkan ilmu, karena
sejatinya ilmu dan pengalaman kita belajar tidak hanya melalui bangku
perkuliahan saja. Akan tetapi dapat terjun langsung dan menerapkan ilmu yang
didapatkan selama perkuliahan pada masyarakat sekitar yang membutuhkannya. Program
pengabdian masyarakat ini kan terus berkembang dan berlanjut di setiap
tahunnya. (Dian)